Rabu, 15 Mei 2019
Para pimpinan di lingkungan IAIN Lhokseumawe mulai melakukan persiapan re-Akreditasi Perguruan Tinggi. Persiapan tersebut dibahas dalam rapat pimpinan pada 15 Mei 2019 di ruang Wakil Rektor II yang dihadiri oleh Wakil Rektor I dan II, para Dekan dari 4 Fakultas, Direktur Pascasarjana, Ketua Lembaga, dan beberapa pimpinan lainnya. Agenda rapat tersebut khusus membahas persiapan yang harus dilaksanakan dalam rencana untuk meningkatkan peringkat akreditasi institusi yang saat ini masih berstatus C. Sebenarnya, masa berlaku status akreditasi terebut berakhir pada tanggal 3 Oktober 2020, namun demikian pihak pimpinan menganggap perlu untuk melakukan persiapan sedini mungkin dan semaksimal mungkin agar akreditasi kampus dapat meningkat ke peringkat yang lebih baik.
Rapat yang dipimpin oleh Wakil Rektor II, Dr. Darmadi, M.Si, tersebut dilakukan untuk mengevaluasi pelaksanaan Surveilen alih status perubahan bentuk institusi dari Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) menjadi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) yang telah dilaksanakan pada awal November 2018 lalu, dan sekaligus membentuk kepanitiaan Re-Akreditasi Perguruan Tinggi. Kegiatan surveilen alih status dimaksud, telah berlangsung sukses untuk merubah nama STAIN menjadi IAIN pada sertifikat akreditasinya. Oleh karena itu, selain sertifikat akreditasi institusi, sertifikat akreditasi seluruh prodi yang awalnya masih di bawah STAIN telah dirubah menjadi IAIN. Namun demikian proses surveilen tersebut juga masih dianggap belum maksimal karena walaupun nilai yang diberikan oleh para asesor BAN-PT tersebut telah meningkat pada angkanya, namun belum bisa merubah nilai hurufnya.
Berkaitan dengan Tim re-akreditasi selanjutnya, peserta rapat menunjuk Dr. Jumat Barus, SS, MS (Sekretaris LPM) sebagai Ketua dan Lisa, S.Si, M.Pd. (Sekretaris Prodi Matematika) sebagai Sekretaris. Para pimpinan memberikan tanggung jawab kepada tim untuk melakukan persiapan-persiapan semaksimal mungkin agar bisa meningkatkan akreditasi institusi. Rektor IAIN Lhokseumawe melalui Warek I dan Warek II mendukung sepenuhnya segala upaya yang dilakukan tim dalam rangka persiapan akreditasi 9 kreiteria tersebut untuk meningkatkan peringkat akreditasi, dan semoga meraih peringkat “Baik Sekali”.