KEGIATAN FOCUS GROUP DISCUSSION (FGD) KURIKULUM INSTITUSI IAIN LHOKSEUMAWE

Lembaga Penjaminan Mutu IAIN Lhokseumawe melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) Kurikulum Institusi, Jum’at (25/2/22) di Operation Room Lantai 2 Gedung Biro IAIN Lhokseumawe

Seiring dengan dikeluarkannya PERMENDIKBUD RI No. 3 tahun 2020 tentang standar nasional Pendidikan tinggi, maka semua perguruan tinggi sudah harus mulai mempersiapkan diri untuk mengimplementasikan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), tak terkecuali di lingkup IAIN Lhokseumawe. Dalam rangka persiapan implementasi kurikulum kampus merdeka di IAIN Lhokseumawe, Lembaga Penjaminan Mutu berkoordinasi dengan Wakil Rektor 1 Bidang Akademik membentuk Tim review dan Pengembangan Kurikulum Institusi, bertujuan untuk mereview kurikulum institusi agar relevan dengan perkembangan di era revolusi industry 4.0 saat ini.

Langkah awal persiapan dilakukan dengan mengadakan kegiatan FGD Kurikulum Institusi yang telah dilaksanakan pada Jum’at Tanggal 25 Februari 2022 di Operation Room Lantai 2 BIRO IAIN Lhokseumawe dengan melibatkan pihak internal (terdiri dari Rektor, Wakil Rektor, Para Dekan dan Direktur Pascasarja serta Tim review dan Pengembangan Kurikulum Institusi) dan pihak eksternal yaitu para stakeholder di lingkup Kota Lhokseumawe dan Kabupaten Aceh Utara.

Wakil Rektor 1 Bidang Akademik Bapak Dr. Iskandar, M.Si dalam sambutannya menyampaikan terimakasih kepada LPM dan tim telah menyiapkan kegiatan ini dengan baik sehingga harapan nya akan melahirkan profil lulusan dan bahan kajian yang sesuai dengan kebutuhan saat ini.

Sementara itu, Rektor IAIN Lhokseumawe Bapak Dr. Danial, M.Ag dalam arahannya  menyampaikan bahwa dalam merumuskan suatu kurikulum perlu memperhatikan beberapa komponen yaitu komponen Keislaman, Ke-Indonesia-an, Kearifan lokal (ke-Aceh-an) dan Keilmuwan. Rektor berharap kegiatan ini dapat berlangsung dengan baik hingga selesai nantinya dan dapat melahirkan profil lulusan yang mampu bersaing di tingkat Nasional dan Internasional.

Kegiatan inti dari FGD Kurikulum institusi di fasilitasi langsung oleh ketua LPM Bapak Dr. Zulfikar Ali Buto, MA. FGD yang dimulai dengan pemaparan draft Profil Lulusan dan dilanjutkan dengan sesi diskusi. Pada sesi diskusi para stakeholder menyampaikan masukannya terkait profil lulusan dan bahan kajian dengan harapan nantinya IAIN Lhokseumawe akan mampu menghasilkan lulusan yang tidak hanya cerdas secara kognitif namun juga memiliki kecerdasan akhlak.

Rangkaian FGD Kurikulum institusi menghasilkan beberapa masukan terkait profil lulusan dan bahan kajian yang nantinya menjadi bahan masukan bagi Tim review kurikulum dalam menyelesaikan dokumen kurikulum intitusi.